Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dugaan Gangguan Telekomunikasi di Papua Kabel Optik Putus, Telkom: Pemulihan Butuh Waktu

image-gnews
Menara pemancar Telkom di Pulau Kapotar, Nabire, Papua. Foto: Hari Suroto
Menara pemancar Telkom di Pulau Kapotar, Nabire, Papua. Foto: Hari Suroto
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPT Telkom Indonesia Regional 7 melakukan investigasi penyebab gangguan telekomunikasi pada ruas Sarmi-Biak sehingga saat ini layanan Telkomsel beroperasi menggunakan link backbone Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Patara (Papua Utara).

General Manager Region Network Operations and Productivity Maluku dan Papua Telkomsel Agus Sugiarto mengatakan karena gangguan tersebut berada di titik perairan Sarmi-Biak sehingga membutuhkan waktu cukup lama untuk perbaikan.
"Kami sedang melakukan persiapan-persiapan kemudian identifikasi lebih lanjut gangguan serta persiapan material dan pemohon izin jalan," katanya di Jayapura, Jumat, 10 Maret 2023.
Menurut Agus, pihaknya meyakini terjadinya gangguan jaringan telekomunikasi tersebut disebabkan putusnya kabel optik pada ruas jalur Sarmi-Biak, Papua.
"Gangguan tersebut potensi karena putus kabel optik di ruas jalur Sarmi Biak namun karena posisinya di dalam laut maka perlu pemeriksaan lebih lanjut, sehingga perlu dipastikan kembali perkembangan dan proses pemulihan membutuhkan waktu cukup lama," ujarnya.
Selanjutnya: Telkomsel menyampaikan permohonan maaf 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Livin' by Mandiri Kini Layani Pembelian Nomor Spesial Telkomsel

2 jam lalu

Livin' by Mandiri Kini Layani Pembelian Nomor Spesial Telkomsel

Bank Mandiri berkolaborasi dengan Telkomsel menghadirkan promo diskon menarik hingga Rp290 ribu dan bonus kuota 20GB, untuk memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun Telkomsel ke-29.


NeutraDC Hadir sebagai Penyedia AI Enabler di Indonesia Cloud & Datacenter Convention 2024

5 jam lalu

CEO NeutraDC, Andreuw Thonilus Albert (tengah) saat menjadi panelist salah satu sesi panel discussion dalam gelaran Indonesia Cloud & Datacenter Convention (ICDC) 2024 di Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. (Foto: Dok. Istimewa)
NeutraDC Hadir sebagai Penyedia AI Enabler di Indonesia Cloud & Datacenter Convention 2024

NeutraDC yang telah memiliki reputasi sebagai pemimpin dalam industri telekomunikasi berkomitmen untuk memperkuat ekosistem infrastruktur data center.


Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

12 jam lalu

Puluhan amunisi milik Polres Paniai saat hendak dibawa ke Pospol 99 Distrik Baya Biru yang sempat diamankan petugas di bandara Nabire, Papua, Sabtu  19 Mei 2024. ANTARA/HO-Polres Nabire
Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani akui ada anggota TNI-Polri jual amunisi ke KKB. Berikut beberapa kasusnya.


Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

1 hari lalu

Sidang pembacaan tuntutan kasus korupsi pembangunan Gereja Kingmi Mile 32 di Mimika, Papua dengan terdakwa Budiyanto Wijaya, Arif Yahya, Totok Suharto, dan Gustaf Urbanus Patandianan di PN Jakarta Pusat, Rabu, 15 Mei 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

Para tersangka korupsi Gereja Kingmi Mile 32 mengakibatkan timbulnya kerugian keuangan negara setidaknya Rp 11, 7 miliar.


Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

2 hari lalu

Tambang Freeport. Istimewa
Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengkritik perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia


Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

3 hari lalu

Kasatgas Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani. Foto: Satgas Damai Cartenz
Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz membantah tudingan KKB yang menyatakan pemerintah Indonesia menutup akses lembaga HAM ke Papua.


Kepala Operasi Damai Cartenz Minta KKB Buktikan Tudingan Serangan Udara hingga Bakar 3 Rumah di Pogapa

3 hari lalu

Kasatgas Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani. Foto: Satgas Damai Cartenz
Kepala Operasi Damai Cartenz Minta KKB Buktikan Tudingan Serangan Udara hingga Bakar 3 Rumah di Pogapa

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani, mengatakan TPNPB-OPM harus membuktikan tudingan tentang serangan udara ke Kampung Pogapa.


Pemerintah Melalui PMN Berhasil Terangi Lima Kampung di Keerom, Papua

3 hari lalu

Pemerintah Melalui PMN Berhasil Terangi Lima Kampung di Keerom, Papua

PT PLN (Persero) berhasil menghadirkan listrik 24 jam untuk Kampung Banda, Kampung Pund, Kampung Ampas, Distrik Waris, Kampung Skofro dan Kampung Uskuwar, di Kabupaten Keerom, Papua.


Adu Tembak Aparat dan TPNPB di Pogapa: Polda Papua Sebut Warga Berlindung di Hutan, Bukan Mengungsi

4 hari lalu

Aparat gabungan TNI-Polri bersiaga saat terjadi baku tembak dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM di Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah, pada Jumat, 10 Mei 2024. Dok. Humas Polda Papua
Adu Tembak Aparat dan TPNPB di Pogapa: Polda Papua Sebut Warga Berlindung di Hutan, Bukan Mengungsi

Polda Papua membantah warga di Kampung Pogapa mengungsi akibat kontak senjata antara TNI-Polri dan TPNPB.


Polda Papua Bantah Serangan kepada TPNPB-OPM Bikin Warga Kampung Pogapa Mengungsi

4 hari lalu

Aparat gabungan TNI-Polri bersiaga saat terjadi baku tembak dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM di Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah, pada Jumat, 10 Mei 2024. Dok. Humas Polda Papua
Polda Papua Bantah Serangan kepada TPNPB-OPM Bikin Warga Kampung Pogapa Mengungsi

Polisi sebut keberadaan TPNPB-OPM di Kampung Pogapa yang justru membuat warga terpaksa meninggalkan kampung halaman.